Postingan

Menampilkan postingan dari September, 2022

Akhir

Gambar
Just a short fiction based on lyrics "I used to be through with love, confused in love. No way in knowing what I wanna do in love. But not no more, I will stress no more." ― Confused in Love by Keyshia Cole.   "Kak, sepekan ini aku mencoba memilah rasa." Suara perempuan itu pelan memecah hening. Terdengar helaan tipis keluar dari mulutnya. "Entah masuk dalam teori Ikigai atau Konmari, yang jelas, aku berhasil membuat keputusan." Lia masih menunduk, bahunya lesu, namun bibirnya tersenyum. "Aku, berterima kasih padamu. Aku menikmati saat-saat bersama, meski tidak sepenuhnya merasa begitu."  Lelaki dihadapannya itu, mulai tertarik dengan arah pembicaraan yang dibawa Lia.  Suasana kafe sore itu tidak terlalu ramai. Lia dan seorang lelaki duduk berhadapan, dengan segelas americano dan secangkir matcha yang masing-masing sudah tinggal separuh. Lia yang mengajak laki-laki itu bertemu. Namun detik dimana dia memulai pembahasan itu, Lia tidak berani menat

Berhenti

Gambar
Pada degup samar dan aroma khas yang entah akan kurindukan atau tidak, Aku memutuskan untuk berhenti. Apakah kamu tahu? Ada banyak hal yang kupertanyakan seiring dengan banyaknya pertanyaan yang kamu utarakan. Diantara malam-malam yang lengang, diantara tatap mata yang meski sebentar seolah mampu membekukan waktu, diantara sepi yang hadir dan suara tuts keyboard yang riuh. Saat sepi mulai merambati, bibirku terkatup erat. Namun tidak dengan pikiranku. Ada untaian kata yang ingin kusampaikan, sekadar berbasa basi, sekadar memastikan suaramu masih terdengar nyata dan aku tidak bermimpi. Menjalani hari-hari sejak perjumpaan kita saat itu, kuakui rasanya tidak sama lagi. Kekalutan, derit kepedihan dan bayang-bayang kegagalan, desiran yang baru kurasakan, kebahagiaan yang meskipun kini terasa fana, semuanya berkelindan menjadi sesuatu yang menyesakkan dada, dan sialnya, nampak hanya aku yang tersiksa. Hingga akhirnya, akhirnya yang kubahasakan dengan tombol restart itu tidak benar-benar kam